Istri yang kedua Syekh Ali Jaber, Deva Rachman Ternyata Bukan orang Sembarangan

HastagNet – Kepergian Syekh Ali Jaber banyak meninggalkan duka bagi keluarga dan orang-orang terdekatnya. Hal ini tak terkecuali dirasakan oleh keluarga istri kedua Syekh Ali Jaber, Deva Rachman. Rupanya, Deva Rachman bukanlah orang sembarangan, Ia juga diketahui berasal dari keluarga terpandang.

Seperti apa profil Deva Rachman selengkapnya? Yuk, simak artikel berikut!

Dilansir dari Kumparan, Syekh Ali Jaber diketahui menikah dengan istri pertamanya, Umi Nadia, yang berasal dari NTB. Ia kemudian memutuskan untuk menikah kembali pada 2017 lalu dengan seorang perempuan bernama Deva Rachman.

Deva Rachman sebagai istri kedua Syekh Ali Jaber sendiri memiliki latar belakang keluarga yang tidak sembarangan. Ia diketahui masih memiliki hubungan darah dengan Sandiaga Uno yang tak lain merupakan kakak sepupunya. Tak hanya itu, Deva Rachman juga merupakan putri dari tokoh pendidikan terkemuka, Prof. Dr. H. Arief Rachman, M,Pd.

Istri yang  kedua Syekh Ali Jaber, Deva Rachman Ternyata Bukan orang Sembarangan
DEva Rachman

Deva Rachman sendiri diketahui pernah memegang jabatan bergengsi. Ia diketahui pernah menjadi Public Sector Senior Adviser di Prospera, Secretary General Indonesia -Kuwait & Qatar Business Council Indonesia -Kuwait Business Council.

Ia juga pernah bekerja di Indosat Ooredoo sebagai Head of Corporate Communications Group, National Corporate Affairs Manager Coca-Cola Amatil Indonesia serta menjadi Development Public and Government Affairs Manager di ExxonMobil Oil Indonesia.

Pesan duka mertua atas kepergian Syekh Ali Jaber

Istri yang  kedua Syekh Ali Jaber, Deva Rachman Ternyata Bukan orang Sembarangan
Deva Rachman


Mertua Syekh Ali Jaber sekaligus ayah Deva Rachman, Arief Rachman mengaku bahwa menantunya tersebut ingin agar umat Islam dapat menguasai Al-Quran serta mengamalkan apa yang terkandung di dalamnya.

“Dari media ini membawa juga syiar, ilmu, dan amalnya Syekh Ali yang pernah dilakukan oleh beliau selagi beliau masih hidup. Sebab, kekuatan beliau, beliau menginginkan supaya umat Islam itu menguasai Al-Qur’an, menguasai ilmu di dalamnya, lalu juga mengamalkan apa yang ada di dalam Al-Qur’an,” ujarnya dilansir dari kanal Youtube KH Infotainment pada Kamis, 14 Januari 2021.

Arief juga mengungkapkan kondisi keluarga pasca mendengar kabar kepergian Syekh Ali Jaber.

“Kondisinya dari anak-anak, baik. Ini kan Syekh Ali Jaber keluarga yang taat jadi sudah bisa menghadapi musibah, menghadapi kegembiraan, semua dihadapi dengan kedekatan beliau dan keluarga kepada Allah SWT.”. [*]

Komentar